Selasa, 13 Maret 2012

POHON DAHU

NAMA BOTANIS
Dracontomelon spp, family Anacardiaceae (terutama D. dao Merr. et Rolfe dan D. mangiferum Bl.)

NAMA DAERAH
Dahu, dau, rau, (Jw); basuong, cikuang, dau uding, dau payo, ehoi, jaap, kasai bukit, sengkowang, singkuwang (Smt); dahu, sengkuang, singkuwang, talansep (klm); kaih, kaih laki, layo, rao, rau takau (Slw); kasuang, rau (NTT); kawilu, lakus, ngasobar, rau, sakuan (Mlk); basuong (IJ).

NAMA DI NEGARA LAIN
Sengkuang (Sb); lamis, lupigi, kamarag, batuan, maliyan, makau, habas, burroa (PI); laup (PNG); New Guinea walnut (PNG, UK, USA); Papuanuss (Gm); dao, paldao (Fr,Gm,It,Nl, Pl, Sp, Sw, UK, USA); pacific walnut (UK, USA); noyer de la Nouvelle-Guinee (Fr); senai (It, Nl, Sp, Sw).

DAERAH PENYEBARAN
Seluruh Sumatra, Kalimatan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi, Jawa Barat, Jawa TImur, Bali, Nusa Tenggara, Maluku, Irian Jaya.

HABITUS
Tinggi pohon sampai 40 m dengan panjang batang bebas cabang 10-25 m, diameter sampai 100 cm, bentuk batang lurus, tinggi banir sampai 3 m. Kulit luar berwarna kelabu-coklat atau coklat-merah, beralur dangkal, sedikit mengelupas.

CIRI UMUM
Warna
Kayu teras berwarna kelabu muda sampai coklat-kelabu dengan garis-garis dan gambar berwarna kelabu tua. Kayu gubal berwarna kuning semu-semu merah jambu dan semu-semu kelabu, lebar 2,5-5 cm.
Tekstur
Tekstur kayu agak kasar atau kasar.
Arah serat
Arah serat lurus sampai berpadu, kadang-kadang bergelombang.
Kesan raba
Permukaan kayu licin.
Kilap
Permukaan kayu mengkilap.

Lingkaran tumbuh
Lingkaran tumbuh kabur sampai jelas, kayu akhir kadang-kadang lebih padat dan berwarna lebih tua daripada kayu awal.

STRUKTUR
Pori
Pori sebagian besar soliter, sebagian kecil bergabung radial 2-4 yang tampak seperti garis-garis pendek dan kasar pada bidang tangensial, diameter 190-210 µ, frekuensi 4-6 per mm², bidang perforasi sederhana.
Parenkim
Parenkim paratrakeal membentuk selubung lengkap halus sekeliling pori, kadang-kadang terdapat parenkim apotrakeal berbentuk pita.
Jari-jari
Jari-jari heteroselular, 1-3 seriat, lebar 42-48 µ, tinggi 490-550 µ, frekuensi 5-7 per mm.
Serat
Panjang serat D. mangiferum 1.390 µ dengan diameter 17 µ, tebal dinding 3,0 µ dan diameter lumen 11,0 µ.

SIFAT FISIS
Berat jenis
D. dao 0,63 (0,46-0,79); II-III
D. mangiferum 0,58 (0,37-0,75); III-II
Penyusutan
Penyusutan D. dao sampai kering tanur 3,6% (R) dan 7,5% (T).

SIFAT MEKANIS
Keteguhan lentur statik
Tegangan pada batas b 287
Proporsi (kg/cm²) k 439

Tegangan pada batas b 388
Patah (kh/cm²) k 604

Modulus elastisitas b 66,3
(1.000 kg/cm²) k 90,2

Usaha sampai batas b 0,7
Proporsi (kgm/dm³) k 1,2

Usaha sampai batas b -
Patah (kgm/dm³) k 4,4
Keteguhan pukul
Radial (kgm/dm³) b 12,3
k 19,4
tangensial (kgm/dm³) b 13,0
k 21,5
Keteguhan tekan sejajar arah serat, b 217
tegang maksimum (kg/cm²) k 394
kekerasan (JANKA)
ujung (kg/cm²) b 245
k 299
Sisi (kg/cm²) b 154
k 281
Keteguhan geser
Radial (kg/cm²) b 50,9
k 49,3
Tangensial (kg/cm²) b 60,1
k 52,9
Keteguhan belah
Radial (kg/cm) b 24,5
k 45,5
Tangensial (kg/cm) b 32,8
k 51,7
Keteguhan tarik tegak lulur arah serat
Radial (kg/cm²) b 17,8
k 33,8
Tangensial (kg/cm²) b 21,8
k 37,7

SIFAT KIMIA
Kadar
Selulosa 42,3%
Lignin 25,4%
Pentosan 8,9%
Abu 0,8%
Silika 0,1%

Kelarutan
Alkohol-benzema 2,3%
Air dingin 2,4%
Air panas 4,7%
NaOH 1% 17,6%

Nilai kalor 3.965 cal/g

KEAWETAN DAN KETERAWETAN
Keawetan
Kayu dahu secara umum termasuk kelas awet IV. Berdasarkan percobaan kuburan kayu D. mangiferum termasuk kelas awet IV, dan daya tahannya terhadap jamur pelapuk kayu pun termasuk kelas IV juga. Sementara itu daya tahan kayu D. dao tehadap jamur pelapuk kayu termasuk kelas II-IV.
Keterawetan
Keterawetan kayu D. mangiferum termasuk kelas sukar.

PENGERINGAN
Kayu dahu termasuk mudah dikeringkan tanpa cacat yang berarti.
Pengeringan alami
Pengeringan papan tebal 2,5 cm sampai kadar air 14% memerlukan waktu sekitar 61 hari.
Pengeringan dengan dapur pengering
Tidak ada data

VENIR DAN KAYU LAPIS
Venir
Kayu D. mangiferum mudah dibuat venir tanpa perlakuan pendahuluan dengan sudut kupas 91 ⁰ untuk ketebalan venir 1,5 mm dan menghasilkan venir yang baik.
Kayu lapis
Perekatan venir D. mangiferum dengan ureaformaldehida menghasilkan kayu lapis yang memenuhi standar persyaratan Jepang.

PENGERJAAN
Kayu dahu mudah dikerjakan dan dipelitur serta dapat dibentuk, dibubut dan diamplas dengan hasil baik. Hasil pengujian sifat pemesinan menunjukan bahwa kayu D. mangiferum dapat dibentuk, dibor, dan dibuat lubang persegi dengan hasil baik, serta dapat diamplas, diserut dan dibubut dengan hasil sedang sampai baik.

KEGUNAAN
Kayu dahu dapat digunakan untuk papan, tiang dan balok di bawah atap, peti, venir dan kayu lapis, tangkai korek api (tidak untuk kotak), kabinet, mabel, barang bubutan dan panil dinding, kadang-kadang juga dipakai untuk membuat perahu.

SILVIKULTUR
Tempat tumbuh
Dahu pada umumnya tumbuh pada tanah datar yang kering atau di pinggir sungai yang kadang-kadang digenangi air, pada tanah liat atau tanah berbatu. Jenis ini menghendaki iklim basah dengan tipe curah hujan A dengan ketinggian 1.900 m dari permukaan laut.
Permudaan
Permudaan alam terdapat sedikit dan tersebar di dalam hutan primer. Permudaan buatan belum lazim dilakukan. Biji dahu harus disemaikan di bawah sinar matahari dan mempunyai daya kecambah sebesar 25% dengan persen tumbuh 20%. Penanaman di lapangan dapat dilakukan dengan stump yang berukuran diameter batang 0,5 cm, panjang batang dan akar masing-masing 10 cm.
Buah
Pohon dahu berbuah dan berbunga hamper sepanjang tahun, buah masak terdapat pada bulan Nopember-Februari. Jumlah buah basah 72 butir per kg atau 38 butir per liter. Buah tidak dapat disimpan lama.
Hama dan penyakit
Tidak ada.



PEMBAHASAN
Dahu Dracontomelon spp, family Anacardiaceae (terutama D. dao Merr. et Rolfe dan D. mangiferum Bl.). Tersebar dari india sampai Malaysia. Termasuk suku Anacardiaceae(Lat.). Pohon, tinggi sampai 40 m. Batang lurus. Daun majemuk menyirip ganjil dengan 7—17 anak daun berbentuk bundar telur sampai lanset. Perbungaan berbentuk malai bercabang banyak. Buah berupa buah kotak, beruang 5. Umumnya tumbuh di tanah tergenang atau tanah berbatu, pada ketinggian 1—1.000 m di atas permukaan laut. Perbanyakan dengan biji. Kayu mempunyai kelas keawetan IV dan kelas kekuatan IV - III. Kegunaan kayu untuk alat rumah tangga, lantai dan dinding. Juga digunakan untuk lapisan kayu yang tipis/halus dan untuk batang korek api. Buah, bunga dan daun dapat dimakan. Air rebusan kulit kayu digunakan sebagai obat disentri. Pohon juga digunakan sebagai tanaman hias.




Selengkapnya...

Jumat, 23 Desember 2011

Tekanan Udara

I. PENDAHULUAN
Dalam kehidupan sehari-hari baik secara langsung ataupun tidak langsung makhluk hidup pada dasarnya selalu membutuhkan udara baik untuk bernafas ataupun melakukan kegiatan lain. Udara adalah salah satu zat yang berbentuk gas. Gas adalah materi yang encer. Sifat ini disebabkan interaksi yang lemah diantara partikel – partikel penyusunnya sehingga perilaku termalnya relatif sederhana. Sebuah gas memiliki volume dan tekanan. Tekanan tersebut jika bergerak dinamakan angin. Udara akan menekan jika menabrak benda didepannya. Tekanan tersebut diakibatkan oleh kandungan uap air didalam udara sehingga udara mempunyai berat atau volume. Kedua komponen tersebut saling mempengaruhi satu sama lain. Jika volume berubah maka tekanan pun berubah. Begitu pula sebaliknya.
Tekanan udara juga dipengaruhi oleh ketinggian pada suatu tempat. Tekanan udara pada pegunungan misalnya memiliki tekanan lebih rendah karena partikel-partilkel uap air yang terdapat pada udara mengembang ke atas sehingga kandungan uap air dalam udara diatas gunung lebih sedikit.
Salah satu contoh akibat adaya tekanan udara adalah pada pesawat terbang dan juga gelas yang diisi air namun airnya tidak keluar. Hal ini tentu diakibatkan oleh adanya tekanan udara dibawahnya sehingga hal tersebut bisa terjadi. Hal ini penting untuk diketahui dan dipelajari sehingga tekanan udara yang ada disekeliling kehidupan ini dapat dibuktikan dan benar adanya.


II. PEMBAHASAN
A. Pengertian Tekanan Udara
Udara adalah campuran berbagai gas, jadi mempunyai berat dan memberikan efek tekanan yang biasa dinamakan tekanan udara. Tekanan udara adalah tekanan yang diberikan oleh udara karena beratnya kepada tiap-tiap 1 cm 2 bidang mendatar dari permukaan bumi sampai batas atmosfer. Makin tinggi suatu permukaan maka kerapatan udara semakin kecil kolom udaranya semakin pendek. Pada lapisan bawah atmosfer, kecepatan penurunan tekanan adalah 1 mm Hg untuk tiap naik 11m. (Wisnubroto et al 1986).
Tekanan udara juga dapat didefinisikan sebagai akibat benturan antar molekul-molekul udara dan atom-atom gas di udara sehingga menimbulkan gaya per satuan luas udara tersebut. Mengingat gerak molekul-molekul dan atom-atom gas setelah benturan akan ke segala arah, maka gaya yang terjadi juga ke segala arah. Akibatnya arah tekanan udara dapat terjadi ke segala arah pula. Tekanan udara pada suatu permukaan didefinisikan sebagai gaya atau berat yang diberikan oleh sekolom udara diatas suatu permukaan atau area kepada suatu permukaan atau area tersebut. Tekanan yang diberikan tersebut sebanding dengan massa udara secara vertikal diatas permukaan tersebut sampai pada batas lapisan. Tekanan udara semakin rendah apabila semakin tinggi dari permukaan laut. Sehingga tekanan udara selalu berkurang dengan bertambahnya ketinggian. Hal ini disebabkan karena semakin tinggi dari permukaan bumi maka daerah tersebut banyak menerima panas matahari, udaranya akan mengembang dan naik. Oleh karena itu daerah tersebut bertekanan udara rendah.
Udara disebut sebagai berat udara di atas permukaan tanah menghasilkan daya tekan ke bumi. Tekanan udara juga bisa diartikan sebagai tenaga yang bekerja untuk menggerakkan massa udara dalam setiap satuan luas tertentu. Kepadatan udara tidak sepadat tanah dan air. Namun udarapun mempunyai berat dan tekanan. Udara yang mengembang menghasilkan tekanan udara yang lebih rendah. Sebaliknya, udara yang berat menghasilkan tekanan yang lebih tinggi.
Tekanan udara juga merupakan tingkat kebasahan udara karena dalam udara air selalu terkandung dalam bentuk uap air. Kandungan uap air dalam udara hangat lebih banyak dari pada kandungan uap air dalam udara dingin. Kalau udara banyak mengandung uap air dan kemudian didinginkan maka suhunya turun dan udara tidak dapat menahan lagi uap air sebanyak itu, uap air akan berubah menjadi titik-titik air. Udara yang mengandung uap air sebanyak yang dapat dikandungnya disebut udara jenuh.
B. Pembentukan Udara
Udara terbentuk dari campuran gas yang diperlukan oleh semua makhluk hidup untuk hidup. Ketika bergerak udara menekan segala sesuatu yang dilaluinya,misalnya daun berdesir dan layangan terangkat tinggi. Gerakan udara yang disebabkan oleh tekanan disebut angin. Udara yang tak bergerak juga menekan. Bumi dikelilingi oleh lapisan udara setebal 640 km.
Meskipun ringan, lapisan udara ini begitu tebal sehingga menekan semua benda kepermukaan tanah dengan kekuatan yang sama dengan tekanan setebal 10,4 m. Makhluk hidup pada umumnya tidak merasakan tekanan udara ke tubuh karena tekanannya sama besar pada seluruh tubuh, dan cairan dalam tubuh juga menekan ke luar.
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Udara
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan udara disebabkan oleh tinggi rendahnya tempat dan juga temperatur. Hal tersebut dapat dijelaskan satu persatu sesuai dengan peranannya masing-masing.
1. Lintang bumi
Pengaruh lintang bumi melalui temperature menghasilkan pola mintakat tekanan udara pada permukaan bumi yang simetris. Sepanjang katulistiwa terdapat lingkaran tekanan rendah (cold pola latitude) terdapat daerah yang terus menerus bertekanan tinggi. Ditengah-tengah antara 60 0 -700 terdapat lingkaran tekanan rendah subpolar (subpolar lows). Antara 250-350 terdapat lingkaran tekanan tinggi subtropika. Mintakat-mintakat tekanan ini disamping disebabkan oleh temperature juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti angin. Lingkaran-lingkaran tekanan ini juga tidak permanen akan tetapi sangat dipengarhi oleh pergerakan tahunan dari matahari dan sebaran daratan dan lautan.
2. Sebaran lautan dan daratan
Pengaruh sebaran daratan dan lautan ini sangat jelas pada lintang-lintang pertengahan. Pada musim dingin benua relatif lebih dingin dan mempunyai tendensi membentuk pusat-pusat tekanan tinggi. Pada musim panas lebih panas dari pada lautan dan mempunyai tendensi diliputi oleh pusat-pusat pusat-pusat tekanan rendah. Sebaliknya lautan dipengaruhi tekanan rendah pada musim dingin dan tekanan tinggi pada musim panas. Dari peta isobar yang menunjukan tekanan permukaan laut untuk bulan Januari dan Juli (keadaan yang ekstrim) terlihat bahwa:
a. Atlantik utara ada dibawah pengaruh tekanan tinggi pada musim panas dan tekanan rendah pada musim dingin
b. Belahan bumi selatan yang mempunyai permukaan lebih homogen (banyak lautan) tidak menunjukan adanya perbedaan-perbedaan musiman yang besar.
c. Isobar pada lintang 40 0- 700 selatan hampir sejajar dan terbentang sepanjang garis lintang
d. Adanya pusat tekanan tinggi terus-menerus dan teraturnya sobar dibelahan bumi selatan disebabkan kecilnya pengaruh sebaran lautan dan daratan.
3. Tinggi Rendahnya Tempat
Semakin tinggi suatu tempat, lapisan udaranya semakin tipis dan semakin renggang, akibatnya tekanan udara semakin rendah.Tekanan udara di suatu tempat pada umumnya dipengaruhi oleh penyinaran matahari. Daerah yang banyak mendapat sinar matahari mempunyai tekanan udara rendah dan daerah yang sedikit mendapat sinar matahari mempunyai tekanan udara tinggi.
Tekanan udara pada suatu tempat berubah sepanjang hari. Alat pencatat tekanan udara dinamakan barograf. Pada barograf tekanan udara sepanjang hari tergores pada kertas yang dinamakan barogram. Bila hasilnya dibaca secara teliti, maka tekanan udara tertinggi terjadi pada pukul 10.00 (pagi) dan pukul 22.00 (malam) dan tekanan rendah terjadi pada pukul 04.00 (pagi) dan pukul 16.00 (sore).


b. Temperatur
Jika temperatur udaranya tinggi, maka volume molekul udara berkembang sehingga tekanan udara menjadi rendah, sebaliknya jika temperatur udara menjadi kecil, maka tekanan udara menjadi tinggi.
D. Pola Tekanan Udara
Tekanan udara berbeda antara lokasi yang satu dengan lokasi yang lain dan pada lokasi tertentu dapat berubah secara dinamis dari waktu ke waktu. Perbedaan atau perubahan tekanan udara ini terutama disebabkan oleh pergeseran garis edar matahari, keberadaan bentang laut, dan ketinggian tempat (altitude).
Pergeseran garis edar matahari akan menyebabkan fluktuasi suhu musiman, terutama untuk daerah garis lintang pertengahan. Suhu akan berpengaruh terhadap pemuaian dan penyusutan volume udara. Jika udara memuai maka udara menjadi lebih renggang dan akibatnya tekanannya akan menurun, sebaliknya jika volume udara menyusut, maka kerapatan udara tersebut menjadi lebih tinggi dan akibatnya tekanannya akan meningkat.
Keberadaan bentangan laut besar perannya dalam mempengaruhi fluktuasi tekanan udara, karena laut merupakan pemasok uap air ke udara (melalui proses evaporasi). Penambahan uap air ke udara akan menyebabkan tekanan udara tersebut meningkat. Fenomena ini yang menyebabkan terjadinya angin laut pada siang hari.
Karena adanya pengaruh berbagai faktor diatas, maka akan terbentuk pusat-pusat tekanan rendah dan pusat-pusat tekanan tinggi. Pusat-pusat ini tidak bersifat permanen, akan tetapi lebih bersifat temporer, sesuai dengan dinamika unsur-unsur iklim yang mempengaruhi tekanan udara tersebut. Pusat tekanan rendah disebut siklon atau depresi atau low, sedangkan pusat tekanan tinggi disebut antisiklon atau high. Jika pusat tekanan rendah tersebut berbentuk memanjang, maka disebut palung atau trough. Untuk pusat tekanan tinggi yang memanjang disebut ridge.




E. Sebaran Tekanan Udara
1. Sebaran vertikal
Udara dekat permukaan bumi lebih rapat dan lebih berat dari pada lapisan udara diatasnya. Oleh karena itu tekanan udara selalu turun dengan naiknya ketinggian. Kerapatan udara tergantung pada temperature uap air di udara dan gaya berat, sehingga hubungan antara tekanan dan ketinggian adalah cukup kompleks. Sebagai aturan umum dapat dikemukakan bahwa tekanan udara turun 1/30 kali untuk setiap naik 300 m (=1 mm Hg setiap naik 11 meter) pada atmosfer lapisan bawah.
2. Sebaran horizontal
Sebaran tekanan udara pada arah horizontal dalam peta ditunjukan oleh isobar yaitu garis yang menghubungkan tempat-tempat pada saat yang sama mempunyai tekanan yang sama. Faktor-faktor yang mempengaruhi sebaran tekanan udara sama dengan yang mempengaruhi temperatur. Untuk menggambarkan tekanan udara pada suatu daerah ditarik garis-garis isobar. Garis ini menggambarkan sebaran tekanan udara pada suatu periode tertentu atau sebaran rata-rata untuk suatu periode tertentu. Pada peta tekanan udara permukaan isobar biasa dibuat untuk tiap perbedaan tekanan 3 milibar (760 mm Hg=1.013 milibar). Disamping itu isobar juga dapat dilukis pada penampang vertical melalui atmosfer yang menunjukan sebaran tekanan udara dengan tinggi.
F. Variasi Tekanan Udara
Tekanan udara dibatasi oleh ruang dan waktu. Artinya pada tempat dan waktu yang berbeda, besarnya juga berbeda. Tekanan udara secara vertikal yaitu makin ke atas semakin menurun. Hal ini dipengaruhi oleh:
• Komposisi gas penyusunnya makin ke atas makin berkurang.
• Sifat udara dapat dimanfaatkan, kekuatan gravitasi makin ke atas makin lemah.
• Adanya variasi suhu secara vertikal di atas troposfer (>32 km) sehingga makin tinggi tempat suhu makin naik.
Tekanan udara secara horizontal yaitu variasi tekanan udara dipengaruhi suhu udara, bahwa daerah yang suhu udaranya tinggi akan bertekanan rendah dan daerah yang bersuhu udara rendah tekanannya tinggi. Pola penyebaran tekanan udara horizontal dipengaruhi:
• Lintang tempat.
• Penyebaran daratan dan lautan.
• Pergeseran posisi matahari tahunan.
G. Variasi Tekanan Udara Periodic
Atmosfer bukanlah suatu masa yang statis tetapi merupakan media yang dinamis. Pada suatu tempat tertentu tekanan udara berubah terus menerus. Kadang-kadang tinggi dan kadang-kadang rendah. Menurut pengamatan terdapat perubahan-perubahan yang bersifat harian. Tekanan udara menunjukan dua kali maskimum dan dua kali minimum selama sehari semalam. Maksimum pertama terjadi pada jam 10.00 dan yang kedua pada jam 22.00. Sedangkan minimum pertama terjadi pada jam 04.00 dan minimum kedua pada jam 16.00. Diketahui bahwa faktor yang mempengaruhi adalah radiasi tetapi bagaimana pengaruh tersebut belum seluruhnya diketahui.
H. Cara Mengukur Tekanan Udara
Tekanan udara diukur berdasarkan tekanan gaya pada permukaan dengan luas tertentu, misalnya 1 cm2. Satuan yang digunakan adalah atmosfer (atm),millimeter kolom air raksa (mmHg) atau milibar (mbar). Patokan tekanan udara (sering juga disebut) tekanan udara normal. Tekanan udara normal adalah tekanan kolom udara setinggi lapisan atmosfer bumi pada garis lintang 450 dan suhu 00 C. Besarnya tekanan udara tersebut dinyatakan sebagai 1 atm. Tekanan sebesar 1 atm ini setara dengan tekanan yang diberikan oleh kolom air raksa setinggi 760 mm. Satuan tekanan selain dengan atm atau mmHg juga dapat dan sering dinyatakan dalam satuan kg/m 2
Konversi antara satuan tekanan udara tersebut adalah sebagai berikut


Tekanan udara berkurang dengan bertambahnya ketinggian tempat (elevasi atau altitude). Hubungan antara tekanan udara dengan ketinggian dapat dilihat pada persamaan laplace sebagai berikut :


Hubungan antara tekanan udara dengan ketinggian tempat itu dimanfaatkan dalam merancang alat untuk pengukuran ketinggian tempat yang disebut altimeter. Tekanan udara dipengaruhi oleh suhu
I. Alat pengukur tekanan udara
Orang pertama yang mengukur tekanan udara adalah Torri Celli (1643). Garis yang menghubungkan tempat-tempat yang sama tekanan udaranya disebut sebagai isobar. Satuan ukuran tekanan udara adalah milibar (mb). Alat yang digunakan untuk mengukur tekanan udara adalah barometer. Barometer merupakan alat pengukur tekanan dalam satuan mb. Besaran atau kecilnya tekanan udara diukur dengan menggunakan barometer. Barometer ada dua jenis yaitu barometer raksa dan barometer aneroid.

(a) (b)
Sumber: Dokumentasi Novoveo Ventures 2005-2011

Gambar 1. Macam Barometer. a) Barometer aneroid; b) Barometer air raksa.
Tetapi kegunaan mereka tetap sama yaitu mengukur tekanan udara. Barometer termasuk peralatan meteorologi golongan non recording yang pada waktu tertentu harus dibaca agar mendapat data yang diinginkan. Barometer baik raksa maupun anaeroid dipengaruhi oleh ketinggian, mengingat tekanan udara akan berkurang seiring pertambahan ketinggian. Sehingga perlu selalu pensettingan awal. Barometer raksa ada dua jenis yaitu wheel barometer dan stick barometer. Prinsip kerja wheel barometer adalah:

Sumber: www.google.com

Gambar 2. Barometer wheel Barometer

Cara mengukur tekanan udara pada barometer ini yaitu ketika adanya peningkatan tekanan udara maka akan berpengaruh pada kolom merkuri menyebabkan ketinggian raksa di tuba sebelah kiri meningkat dan di sebelah kanan menurun terdapat pemberat kecil yang mengapung di atas merkuri, yang mengikuti pergerakan turun naik merkuri ini dan menyebabkan dorongan yang terhubung pads pointer dimana akan mengindikasikan kenaikan tekanan. Jika terjadi penurunan tekanan maka akan terjadi proses sebaliknya. Barometer jenis ini sebaiknya diguncang dulu sebelum digunakan.
Sedangkan cara kerja pada stick barometer mempunyai prinsip kerja sebagai berikut:

Sumber: Dokumentasi roadrunner.com

Gambar 3: Stick barometer
Barometer jenis ini dirancang untuk dapat membaca tekanan pada sea level dan juga dapat langsung dibaca oleh pengguna pada skala yang biasanya tercatat pada stick barometer tersebut, sehingga memerlukan pengaturan yang lebih rumit dibanding wheel barometer untunk menyesuaikannya dengan ketinggian. Prinsip kerjanya hampir sama dengan wheel barometer karena sama-sama menggunakan air raksa (merkuri).
J. Contoh adanya tekanan udara
Adapun studi kasus yang diambil mengenai tekanan udara mengenai pesawat terbang dan juga tekanan udara dalam sebuah gelas yang diisi air.
1. Pesawat terbang
Prinsip dasar dari cara pesawat terbang untuk mengudara sama untuk semua pesawat, baik pesawat capung maupun pesawat super jumbo seperti Airbus A380. Hal yang mempengaruhi pesawat unutk terbang adalah gaya - gaya aerodinamis yang mengenainya yaitu, gaya angkat (lift), gaya hambat (drag), gaya berat (grafitasi), dan gaya dorong (trust).

Sumber: Dokumentasi Eka Satria Soekarno 2010

Gambar 4. Gaya dorong pada pesawat
Gaya dorong pesawat kedepan didapat dari baling-baling yang berputar pada ujung pesawat (lihat gambar). Sedangkan gaya hambat merupakan pergesekan pesawat udara dengan angin. Karena pesawat udara mempunyai massa, maka gaya grafitasi akan membawa pesawat kebawah, untuk itulah gaya angkat diperlukan. Gaya angkat dihasilkan dari sayap pesawat udara. Sayap pesawat udara ini yang memegang peranan kunci untuk mengangkat badan pesawat. Penampang sayap ini biasanya disebut " aerofoil" Selama penerbangan udara mengalir ke atas dan bawah sayap. Udara yang megalir diatas sayap lebih cepat dari udara yang mengalir dibawah sayap, sehingga tekanan udara diatas pesawat lebih rendah. Disaat yang bersamaan udara dibawah sayap dibelokan kebawah, sehingga terjadi gaya angkat (udara yang terdorong kebawah akan mendorong sayap keatas- gaya aksi reaksi). Gaya dorong terhadap sayap dan tekanan udara yang rendah diatas sayap inilah yang di butuhkan untuk pesawat terbang di udara.

Sumber: Dokumentasi Eka Satria Soekarno 2010

Gambar 5. Proses tekanan udara pada pesawat terbang
2. Gelas
Sebuah gelas yang berisi air ditutup dengan sehelai kertas dan ditekan dengan telapak tangan setelah itu dibalik. Jika telapak tangan dilepaskan, kertas tetap melekat pada gelas dan air tidak jatuh ke luar walaupun mempunyai berat. Jika mulut gelas dimiringkan perlahan-lahan atau kertasnya diberi lobang kecil, air tetap tidak jatuh. Percobaan ini menunjukan bahwa bukan kertasnya yang mnenahan air, tetapi udaralah yang menekan ke segala arah.

Sumber: Dokumentasi kasih dan anugerah 2011

Gambar 6. Tekanan udara yang menekan gelas
DAFTAR PUSTAKA
Anonimous. http://id.shvoong.com/exact-sciences/2136452-pengertian-tekanan udara/#ixzz1KLht9MqR. [Diakses pada tanggal: 01 Oktober 2011].
Anonimous. http://www.scribd.com/doc/16665921/Tekanan-Udara-Dan-Angin. [Diakses pada tanggal: 01 Oktober 2011].
Anoniomous. sains.amalgofa.info/.../percobaan-fisika-tentang-tekanan-udara.[Diakses pada tanggal: 01 Oktober 2011]
Anonimous. www.kabaranda.com/news/mengukur-tekanan-udara-ipa
Lakitan, B. 1997. Dasar-dasar klimatologi. PT Grafindo Persada. Jakarta.
Mangunwiyoto W, Harjono. 1989. Pokok-pokok Fisika SMP. Erlangga.
Winubroto S, Aminah SL, Nitisapto M. Asas-Asas Meteorologi Pertanian. Ghalia Indonesia.


Selengkapnya...

Rabu, 07 Desember 2011

Lutung Merah (Presbytis Rubicunda)

Lutung merah memiliki ekor panjang dan bulu berwarna kemerahan, wajah berulas kebiruan. Sedangkan untuk anakan berwarna keputih-putihan dengan bercak hitam pada bagian bawah pnunggung dan melintang sepanjang bahu.


Biasanya kelompok lutung merah ini berjumlah hingga 8 ekor dengan 1 ekor jantan dewasa. makanan utamanya adalah dedaunan muda dan biji-bijian tumbuhan serta liana. lutung merah dapat hidup di perkebunan tertentu dan mungkin keluar dari hutan kemudian memasuki kebun-kebun untuk memakan dedaunan muda dan biji-bijian. Di Indonesia lutung merah terdistribusi di Pulau Sumatra dan Pulau Kalimantan bagian timur dan sebagian besar di Sabah Malaysia.


Kelestarian populasi Lutung Merah semakin hari semakin terancam, hal ini dikarenakan beberapa penyebab utama seperti pembukaan/penebangan hutan skala besar, kebakaran hutan, perburuan dan perdagangan satwa liar.

kingdom : Animalia
Phylum   : Chordata
class       : Mammalia
order      : Primates
family      : Cercopithecidae
genus      : Presbytis
species   : Presbytis Rubicunda

sumber : PIKA
Selengkapnya...

Selasa, 29 November 2011

Tips & Trik Mempercepat Koneksi Internet Smartfren Connex


USB modem saat ini mungkin sudah jadi Tren di kalangan masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa. selain karena harganya yang murah, juga karena layanan internet unlimited paketan yang terbilang cukup terjangkau.


Jika dilihat dari harganya, tentu banyak yang berpikiran bahwa speed downloadnya super lelet/lemot. faktanya lumayan kok speednya. nah, untuk mengatasi keletan macem itu, ada beberapa tips dan trik nih yang aku dapet juga dari mbah google.

Beriku ini langkah-langkahnya :
1. Pertama, beli USB modemnya dulu.

2. Kalo udah keinstall di laptop, jalanin programnya dan langsung menuju ke “setting”

3. Pastikan modem sudah teregistrasi ke smartfren.

4. Jangan connect modem ke Internet dulu

5. Di bagian setting, kita ganti sedikit;

a. phone : diganti dari #777 menjadi *99#

b. User dan Password diganti menjadi “cdma” dan “cdma”

c. Ganti mode jadi “EVDO“

d. Centang use DNS dan isikan ( 8 . 8 . 8 . 8 ) pada bagian “DNS”

e. Klik Apply

6. Kalo Udah, silahkan di connect

selesai dan silahkan mencoba :D

sumber : http://astandrotc.wordpress.com
Selengkapnya...

Orangutan Kalimantan (Pongo Pygmeus)


Orangutan Kalimantan (Pongo Pygmeus) adalah speies orangutan asli pulau Kalimantan. Bersama dengan orangutan Sumatra yang lebih kecil, orangutan Kalimantan masuk dalam genus pongo yang dapat ditemui di Asia. Orangutan kalimantan memiliki lama waktv hidup selama 35 sampai 40 tahun di alam liar, redangkan di penangkaran dapat mencapai usia 60 tahun.


Paling tidak di dua negara kita dapat nememukan habitat asli orangutbn Kalimantan, yaitu di Indonesia (Kalimantan) dan Malaysia (Sabah, Sarawak), sedangkan di Brunai Darussalam, masih dalam penelitian.

Orangutan termasuk binatang omnivora, namun lebih banyak bersifat herbifora. Mereka memakan buah-buahan, dedaunan, dan bunga-bungaan. Mereka juga makan serangga, hewan lain seperti burung-burung kecil dan mamalia lainnya.

Orangutan bersifat "diurnal" dan soliter. Mereka mempunyai teritori yang luas (antara 10 -40 kilometer persegi)


sumber : PIKA
Selengkapnya...

Senin, 28 November 2011

Bermain Domino atau Gaple


Tidak banyak permainan tradisional yang merangsang otak, serta penggunaan strategi untuk memenangkannya. Beberapa diantaranya adalah : catur, koa, gaple/domino, serta remi dengan berbagai variannya. Dari semua permainan itu, domino yang paling saya gemari. Gim ini bisa dikatakan permainan alit (bukan elit), permainan orang kebanyakan. Biasanya permainan ini dilakukan di warung-warung kopi atau lepau, sembari ngopi dan makan pisang goreng. Tak jelas darimana asal usul permainan ini, ada yang bilang berasal dari Cina, ada pula yang berpendapat dari Eropa. Yang jelas permainan ini telah dimainkan oleh banyak orang di seluruh dunia sejak berabad-abad lampau.

Tidak seperti halnya catur yang membutuhkan waktu lama dalam satu babaknya, dan hanya bisa diikuti oleh dua orang pemain, domino bisa dimainkan oleh empat orang sekaligus dalam tempo yang lebih cepat. Tak sampai 10 menit, satu babak permainan sudah dapat diselesaikan. Cara bermainnya-pun sangat sederhana. Para pemain yang duduk secara melingkar, hanya diharuskan untuk menurunkan kartu di tangan, sesuai dengan urutan angka-angka yang tersaji di kedua belah sisi. Jika si pemain tidak memiliki kartu yang ditawarkan, maka pemain selanjutnya berhak untuk melanjutkan permainan. Arah putaran permainan sesuai kesepakatan para pemain, searah jarum jam atau arah yang berlawanan.

Permainan domino menggunakan satu set kartu atau batu berbahan acrylic yang berjumlah 28. Kartu, berisi angka-angka yang berpasangan, dari pasangan angka terkecil 0-0 hingga yang terbesar 6-6. Ke-28 kartu dibagi habis secara merata ke empat orang pemain, sehingga masing-masing pemain mendapatkan 7 lembar kartu.

Lain dari gim-gim yang lain, permainan domino mengandalkan kemampuan rasa dan periksa. Disinilah menariknya permainan domino. Para pemain tidak hanya dituntut untuk mampu menghitung (memeriksa) kartu yang sudah di bawah, namun juga harus mampu merasa kartu apa saja yang masih ada di tangan lawan, dan di pihak mana kartu itu berada. Merasakan keberadaan kartu sangat diperlukan, terlebih lagi jika permainan sudah memasuki fase akhir. Sebenarnya tak terlalu sulit menebak kartu yang dipegang lawan, jika si pemain betul-betul menyimak permainan dan memperhatikan kartu apa saja yang telah diturunkan lawan. Selain itu membaca kartu yang tidak dimiliki lawan, juga tak kalah pentingnya. Dengan menawarkan angka yang tidak dipunyai lawan secara berulang, tentu akan menghalangi laju langkah lawan.

Dalam aturan umum permainan domino, pemain yang bisa menghabiskan kartunya terlebih dahulu, dianggap sebagai pemenang. Sedangkan pemain kedua, ketiga, dan keempat, akan dihitung sisa angka yang masih dipegang. Pemain yang memegang sisa angka terbesar dianggap sebagai pihak yang kalah. Saat kartu hasil kocokan dibuka, penentuan nasib segera dimulai. Pemain yang banyak mendapat kartu berangka kembar (balak), boleh dikata kurang beruntung. Apalagi kalau balak yang didapat berjumlah besar, seperti 6-6 (12) atau 5-5 (10). Kartu balak bisa menjadi kartu mati, jika lawan selalu menutup keenam kartu lainnya. Semisal, balak 6 akan menjadi kartu mati, jika setiap turunnya kartu 1-6, 2-6, 3-6, 4-6, dan 5-6, selalu ditutup oleh pihak lawan. Hal inilah yang menyebabkan setiap pemain akan secepat mungkin menurunkan kartu balak dari tangannya. Walaupun begitu, mendapatkan kartu yang berangka kecil-pun, belum tentu kemenangan akan mudah diraih. Biasanya pemain akan lebih senang mendapatkan kartu dengan angka-angka yang terdistribusi merata, karena dengan ini si pemain dapat menjawab setiap angka yang ditawarkan lawan.

Pemain yang mendapatkan empat atau lima kartu berseri, menjadi pihak yang paling beruntung. Kemungkinan besar dia akan menguasai jalannya permainan, hingga akhirnya meraih kemenangan. Semisal, seorang pemain mendapatkan lima kartu berseri 1 : 1-0, 1-1, 1-3, 1-5, dan 1-6, maka angka 1 itu akan menjadi kunci untuk meraih kemenangan. Keberuntungan tidak sebatas itu saja. Pemain yang mendapatkan model kartu semacam ini, dapat pula mendikte permainan lawan, dengan memberikan kesempatan atau menutup laju lawan yang ia kehendaki.

Teknik lain memenangkan permainan ialah dengan cara mengadu kartu. Yaitu teknik menghentikan permainan dengan membuat angka kembar di kedua belah sisi. Teknik ini memang mengandung resiko, karena pemain yang mengadu kartu (pihak penantang) harus memiliki sisa angka paling kecil di antara pemain-pemain lainnya. Jika kondisi ini tak terpenuhi, maka pihak penantang akan menjadi pihak yang kalah.

Selain bermain sendiri-sendiri, variasi lain permainan domino yaitu dengan cara berpasang-pasangan, atau bermain mandan. Bermain mandan biasa dilakukan oleh masyarakat Minangkabau, Aceh, dan Bugis. Mereka menganggap, permainan seperti ini lebih egaliter dan meriah. Bermain dengan cara ini, tak satupun orang merasa lebih berkuasa. Karena selain memperhatikan kartunya sendiri, peserta juga harus memikirkan nasib kartu mandannya. Hal ini juga akan menurunkan tensi egoisme diantara pemain, karena si pemain tak akan bisa menang jika mandannya pun tak bernasib baik. Dalam permainan mandan, bantingan kartu, dehem, dan lelucon yang meluncur dari mulut pemain, merupakan sebuah kode yang menarik untuk disimak. Kode-kode ini biasanya bertujuan untuk mengacaukan perhitungan lawan. Disinilah seninya bermain mandan, selain dituntut memiliki kemampuan rasa dan periksa, kelihaian untuk menjatuhkan mental lawan, serta sikap saling pengertian, sangat dibutuhkan untuk memperoleh kemenangan.

Banyak pelajaran yang bisa didapat dari perminan domino. Seperti halnya di kehidupan sehari-hari, dalam permainan ini kita dilatih untuk bersungguh-sungguh, berkonsentrasi tinggi, serta berani mengambil keputusan. Selain itu kita juga diajarkan bagaimana caranya berhitung, memenej nasib, dan meminimalisir sebuah kegagalan. Dari permainan ini pula, kita bisa mengetahui karakter para pemain. Apakah ia tipikal yang agresif, konservatif, atau seorang yang baik hati.

sumber : http://afandriadya.com
Selengkapnya...

Cara Format Handphone yang Berbasis Symbian


Memang banyak masalah bagi pengguna handphone yang berbasis symbian, kadang lemot gara-gara kebanyakan aplikasi, kadang kena virus, dan bisa jadi system pada startupnya rusak.

nah pada kesempatan ini saya akan berbagi informasi dengan semua pengguna internet. Saya pengguna handphone yang bisa dibilang udah ketinggalan jaman yaitu Nokia bertipe 6600. Sering sekali saya mendapati hp ini eror karena salah menginstal aplikasi.

Berikut adalah langkah-langkah untuk memformat handphone symbian:
1. Bila hp dalam kondisi hidup gunakan format angka yaitu dengan mengtik angka *#7370#lalu pilih "Yes" dan masukan lock code yaitu 12345 (bila kode belom diubah)
2. Jika hp tidah bisa Startup gunakan format tombol yaitu dengan menekan Tombol On/Off + * + 3 + tombol hijau/call (tekan secara bersamaan pada saat menghidupkan hp)

*Catatan: sebaiknya backup data telpon dahulu sebelum diformat karena semua data akan hilang, sebaiknya gunakan memori sim card untuk menyimpan kontak-kontak penting.
cara backupnya yaitu Menu > Ekstra > kartu Memori lalu pilihan dan pilih buat cadangan .

Selamat Mencoba !!!
Selengkapnya...